Rumah gembong narkoba menjadi taman bermain

Advertisement
Salah satu gembong terkaya di dunia adalah orang bernama Pablo Escobar. Dirinya sukses membangun kartel kokain dengan nilai mencapai 25 juta dolar atau setara dengan sekitar Rp356 T. Ini merupakan kartel paling besar dalam sejarah.

Dengan kekayaan yang dimilikinya, Pablo membangun sebuah real estate di Puerto Triunfo, yang terletak di kota kecil Antioquia. Pria yang lahir di kolombia ini memberi nama pada rumah barunya yaitu Hacienda Napoles yang berarti "Naples Estate" dalam bahasa spanyol.

Selain rumah, dia juga membangun danau buatan, bandara pribadi, trek kereta balap, kebun binatang dan arena adu banteng. Semua wahana tersebut berada di real estate miliknya. Tentu saja pembangunannya dalam skala yang cukup besar dan juga sangat mewah.

Ternyata tindak kejahatan yang dilakukan oleh Pablo Escobar tidak hanya diluar saja tapi juga di dalam area real estate miliknya. Tindak kejahatan yang dilakukannya meliputi pengiriman narkoba, perencanaan pembunuhan dan berbagai aksi kejahatan yang dapat mengguncang sebuah negara.

Menurut berita setempat kalau koleksi binatang yang ada disini cukup lengkap mulai dari jerapah, gajah, kuda nil, kijang dan berbagai macam burung eksotis yang didatangkan ke berbagai macam tempat di seluruh dunia.

Selain itu Pablo Escobar juga punya koleksi berbagai macam mobil mahal dan sepeda tua. Bahkan vilanya memiliki arsitektur kolonial spanyol. Namun, pada tahun 1993, Pablo Escobar berhasil diringkus dan ditembak oleh polisi kolombia. Setelah kematiannya tempat tersebut langsung diambil oleh pemerintah Kolombia.

Keluarga Escobar sempat melawan agar pemerintah tidak mengambil semua harta milik Pablo Escobar tapi sia-sia saja dan usaha mereka gagal. Koleksi binatang yang ada di real estate tersebut akhirnya diberikan atau disumbangkan ke berbagai tempat kebun binatang lain.

Meskipun begitu masih ada berbagai jenis binatang yang bisa anda lihat disini karena tidak semuanya binatang tersebut diberikan kepada kebun binatang lain. Kemudian pada tahun 2008 lalu pihak pemerintah akhirnya menyerahkan kepemilikan real estate ini kepada perusahaan manajemen dan menyulapnya menjadi taman bermain yang bisa dinikmati oleh para turis. Setidaknya ada sekitar 50.000 turis yang mengunjungi tempat ini sepanjang tahun.

Related Posts:

0 Response to "Rumah gembong narkoba menjadi taman bermain"

Post a Comment